Presiden Venezuela Hugo Chavez menantang pemerintah Amerika Serikat untuk memutus hubungan diplomatik. Tantangan itu dilontarkan Chavez menyusul penolakannya atas duta besar (dubes) baru AS untuk Venezuela pilihan Presiden Barack Obama.
"Jika pemerintah AS ingin mengusir dubes kami di sana, biarkan saja! Jika mereka memutus hubungan diplomatik, biarkan saja," cetus Chavez di stasiun televisi pemerintah Venezuela seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (29/12/2010).
Chavez bersikeras menolak diplomat Larry Palmer yang telah dinominasikan oleh Obama untuk menjadi Dubes AS untuk Venezuela.
Menurut Chavez, Palmer tidak disambut baik karena diplomat veteran itu telah mengkritik tajam pemerintahan Venezuela saat sidang konfirmasi Senat AS atas penunjukkannya beberapa bulan lalu. Hingga kini Senat AS belum mengeluarkan keputusan untuk mengesahkan penunjukkan Palmer.
Sebelumnya Washington telah mengingatkan bahwa hubungan kedua negara bisa terganggu atas perseteruan soal Palmer tersebut.
Hubungan antara AS dan Venezuela kerap dilanda ketegangan dalam beberapa tahun terakhir. Apalagi karena Chavez berulang kali mengecam imperialisme Amerika dan justru meningkatkan hubungan dengan seteru-seteru AS seperti Kuba, Suriah dan Iran.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment